Pontianak — Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Kalimantan Barat, Jonny Pesta Simamora, menghadiri Tasyakuran Hari Bakti Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Ke-1 Tahun 2025 yang berlangsung di Lapas Kelas IIA Pontianak, Rabu (19/11).
Kegiatan ini dihadiri Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat mewakili Gubernur, Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Barat, jajaran Forkopimda, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Kalimantan Barat, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Kalimantan Tengah, Wali Kota Pontianak dan Bupati Kubu Raya para pejabat manajerial dan non-manajerial, Kepala UPT Imigrasi dan Pemasyarakatan se-Kalimantan Barat, Dharma Wanita Persatuan, serta para mitra kerja dari berbagai instansi BUMN dan BUMD.
Peringatan Hari Bakti pertama ini menjadi momentum penting bagi perjalanan organisasi Imigrasi dan Pemasyarakatan yang kini berada dalam satu kelembagaan baru.
Dalam sambutannya, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kalimantan Barat, Jayanta, menyampaikan bahwa transformasi kelembagaan ini adalah perubahan besar yang mencakup identitas organisasi, pola kerja, struktur, hingga budaya kerja.
Ia memberikan apresiasi kepada seluruh instansi pemerintah, TNI, Polri, lembaga peradilan, tokoh masyarakat, dan seluruh mitra kerja yang selama ini mendukung pelaksanaan tugas Imigrasi dan Pemasyarakatan.
Jayanta juga mengucapkan selamat kepada para pegawai berprestasi serta mitra kerja yang menerima penghargaan pada kesempatan tersebut. Ia berterima kasih kepada panitia pelaksana yang telah menyiapkan acara dengan baik, berharap momentum Hari Bakti ini menjadi pijakan untuk memperkuat pengabdian seluruh jajaran kepada bangsa.
Acara juga diisi dengan pemberian penghargaan kepada pegawai berprestasi serta pemotongan Nasi Tumpeng sebagai simbol rasa syukur dan semangat baru.
Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenkum Kalimantan Barat, Jonny Pesta Simamora, menegaskan komitmen jajarannya untuk terus memperkuat sinergi antara fungsi Imigrasi dan Pemasyarakatan di wilayah Kalimantan Barat.
Jonny menyampaikan bahwa penyatuan dua fungsi strategis ini menjadi energi baru bagi peningkatan kualitas pelayanan dan penguatan tugas-tugas operasional di seluruh satuan kerja. Ia menekankan pentingnya integritas, profesionalisme, serta kerja bersama guna mendukung transformasi kelembagaan yang tengah berjalan.
Dengan mengangkat tema “Satu Langkah, Satu Semangat, Satu Pengabdian untuk Bangsa”, peringatan ini diharapkan menjadi awal dari gerak bersama yang lebih solid, adaptif, dan berorientasi pada pelayanan terbaik bagi masyarakat. (Humas: Young).
Dokumentasi:
